Update Saham Asia : Asia Konsolidasi, Data AS & Yellen Dinanti
Jakarta, Strategydesk – Saham Asia bergerak variatif hari ini namun cenderung stabil setelah reli kemarin berkat data perdagangan China yang mengurangi kecemasan soal ekonomi global.
Indeks MSCI Asia Pasifik melemah 0,2% ke 136,11 di Tokyo pagi ini, setelah sempat naik 0,1%. Indeks itu sudah naik 4,8% sampai kemarin dari level terendah dalam lima bulan yang dicatat 4 Februari lalu. Indeks Nikkei melemah 0,4%, tertekan oleh penguatan yen. Indeks Kospi menguat 0,3% dan indeks Australia ASX 200 naik 0,1%. Di Hong Kong, indeks Hang Seng dibuka melemah 0,2%.
Wall Street koreksi, setelah reli selama lima sesi sebelumnya, dengan indeks Dow Jones melemah 0,2%. Minimnya berita fundamental baru menjadi faktor yang memicu koreksi. Untuk malam nanti, ada data penjualan ritel dan initial jobless claims. Selain itu, Ketua the Fed Janet Yellen akan memberi kesaksian di hadapan Komite Perbankan Senat.
Diperkirakan belum ada katalis baru hari ini yang dapat memberi dorongan signifikan ke saham regional. Alhasil, saham kemungkinan bergerak konsolidasi dulu. Di Asia juga terlihat minim katalis, baru ada besok yaitu data inflasi China. Tapi di pasar mata uang, BOE kemarin mengumumkan Laporan Inflasi dan membuka peluang kenaikan rate di 2015, langsung melambungkan sterling.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar